Kata Qurban dalam bahasa Arab berarti qarraba-qurbanan-qaribun, yang artinya dekat. Makna ini diterjemahkan sebagai upaya mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan menyingkirkan hal-hal yang menghalanginya, seperti ego, nafsu, serta rasa cinta pada harta yang berlebihan.
Ibadah qurban dilaksanakan setiap tahun pada hari raya Idul Adha, tepatnya pada hari-hari tasyrik, yaitu hari ke 11,12 dan 13 pada bulan dzulhijjah. Pada hari ini, saudara muslim yang pergi beribadah haji sedang melakukan kegiatan melempar jumrah di Mina. Pada hari tasyrik ini pula, kaum muslim dilarang untuk berpuasa.
Ibadah qurban secara fisik dilakukan dengan menyembelih hewan yang ditentukan, yaitu sapi, kambing, dan unta. Namun demikian, yang sampai kepada Allah SWT adalah bentuk ketaatan serta rasa syukur atas rezeki yang telah Allah berikan. Selain itu, juga sebagai bentuk kasih sayang dan empati pada sesama manusia.
Gelora Tebar Qurban GIM Foundation dan Lazim 1444 H
Pada tahun 2023 ini, GIM Foundation melaksanakan pemotongan hewan qurban di empat titik lokasi, yaitu Depok, Lebak Banten, Sambas Kalimantan Barat, dan Baubau Sulawesi Tenggara. Pendistribusian hewan qurban dilaksanakan di 8 titik lokasi, yaitu Sawangan Depok, Beji Depok, Cinere Depok, Pondok Cabe Tangerang Selatan, Bekasi Jawa Barat, Lebak Banten, Sambas Kalimantan Barat, dan Baubau Sulawesi Tenggara.
Pada program Gelora Tebar Qurban 1444H, GIM Foundation berupaya memfasilitasi masyarakat untuk dapat melaksanakan ibadah qurban dengan mudah, karena dapat dilakukan secara online melalui metode transfer. GIM Foundation mengusung tema Berkah, Amanah, dan Bermanfaat. Berkah karena InsyaAllah hewan disembelih sesuai syariat islam. Amanah karena laporan bahwa hewan qurban telah disembelih dikirimkan pada mudhohi melalui whatsapp angsung setelah hewan disembelih, dan laporan kegiatan pelaksanaan diberikan maksimal 1 pekan setelah penyembelihan. Daging qurban yang telah disembelih langsung dibagikan pada masyarakat yang membutuhkan seperti anak-anak yatim serta dhuafa di Depok, Tangerang dan Bekasi, juga di pelosok daerah yang minim penyembelihan hewan qurban, sehingga manfaatnya benar-benar dapat dirasakan para penerimanya.
Pada tahun ini, GIM Foundation juga memberikan kesempatan pada masyarakat yang ingin berkurban namun belum mampu membeli sapi maupun kambing, yaitu dengan bersedekah paket daging untuk dhuafa. Harapannya, sedekah daging ini menjadi niat awal yang baik, dan sekaligus menjadi doa agar di tahun depan dapat ikut menunaikan qurban.
Selain paket daging, untuk beberapa lokasi di pedalaman yang mayoritas warganya masih tergolong berstatus ekonomi menengah ke bawah, GIM Foundation membagikan paket beras 5kg untuk didistribusikan bersama daging qurban. Harapannya, nasi bisa langsung dikonsumsi bersama dengan daging qurban oleh para penerima manfaat.
GIM Foundation mengucapkan terimakasih atas kepercayaan sahabat untuk berqurban bersama GIM Foundation di tahun ini. Mewakili para penerima manfaat kami juga menyampaikan ungkapan terimakasih dan doa yang tulus, semoga qurban kita pada tahun ini Allah terima, menjadi keberkahan, dan meningkatkan ketakwaan kita pada Allah SWT.
